Jumat, 19 Agustus 2016

Mahasiswa Unand Juara 1 National Debate Competition Ajang GEMBIRA 2016

www.unand.ac.id- Mahasiswa penerima Beasiswa Bidikmisi Universitas Andalas meraih juara 1 National Debate Competition pada Ajang Gebyar Mahasiswa Bidikmisi Sumatera (GEMBIRA) tahun 2016 yang berlangsung di Universitas Bengkulu pada 14-18 April 2016 yang lalu. Ajang GEMBIRA ini diselenggarakan oleh Persatuan Mahasiswa dan Alumni Bidikmisi wilayah II (Sumatera).

Ajang GEMBIRA 2016 ini mengangkat tema “Semangat Generasi Bidikmisi Untuk Mewujudkan Kemandirian Bangsa Dalam Menyonsong Indonesia Emas 2045”. Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin dan mempererat tali silaturahmi dalam meningkatkan solidaritas dan kebersamaan serta rasa kekeluargaan antara mahasiswa penerima Bidikmisi dari berbagai perguaran tinggi. Selain itu juga sebagai wadah komunikasi antar sesama penerima Bidikmisi se-Indonesia dan merumuskan program nasional sebagai wujud pengabdian serta dedikasi terhadap bangsa dan negara. 
Adapun peserta dalam GEMBIRA 2016 ini diikuti oleh kurang lebih dari 17 universitas diantaranya, IPB, UNPAD, UNSRI, Universitas Muhammadiyah Lampung, Universitas Andalas, Universitas Negeri Padang, Universitas Bengkulu, UIN Aluddin Makasar, Universitas Negeri Lampung, UIN Suska Riau, Universitas Hasanuddin  dan universitas lainnya.

Dari 17 Universitas yang mengikuti ajang tersebut pada perlombaan National Debate Competition tersebut delegasi Unand yang beranggotakan Edwin Martinez dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik bersama Muslimin, dan Lilian Andisty  dari Fakultas Ekonomi jurusan Manajemen Internasional meraih juara pertama mengalahkan beberapa perguruan tinggi yang ikut bersaing. Selain itu, Edwin Martines juga meraih gelar best speaker dalam ajang yang sama.

Dua penghargaan tersebut disambut hangat Wakil Rektor III Unand Prof. Dr. Ir. Hermansah, MS, M.Si. Kedatangan delegasi kembali ke Unand disambut di ruangannya. Delegasi menyerahkan sertifikat penghargaan yang mereka raih kepada Wakil Rektor III sebagai oleh-oleh kepada Unand karena telah ditunjuk sebagai delegasi.

Wakil Rektor III mengatakan, bahwa pimpinan Unand selalu mendukung penuh mahasiswa yang ingin mengikuti ajang-ajang perlombaan. Apapun ivent yang sifatnya regional, nasional bahkan ajang internasional sebisa mungkin Unand akan terus mengirimkan delegasinya. Karena perlombaan merupakan ajang untuk tolak ukur kemampuan yang bisa menjadi acuan bahwa sudah bisakah kita bersaing dengan orang lain dengan kemampuan yang kita miliki.

Selain itu, Wakil Rektor III juga mengungkapkan prestasi yang telah diraih oleh Edwin dan tim hendaknya menjadi acuan bagi mahasiswa Bidikmisi lainnya. Karena meski dengan keterbatasan ekonomi seseorang tidak pernah dibatasi untuk terus berprestasi dan menghasilkan karya, karena selagi ada kemauan dan kemampuan pemerintah tentunya melalui perguruan tinggi akan terus menyokong hal itu.

Selain itu, Wakil Rektor III juga mengungkapkan setiap mahasiwa yang berprestasi akan diberikan reward sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan bidang kemahasiswaan. Reward ini merupakan sebuah penyemangat bagi mahasiswa agar mereka terus berkarya dan berinovasi serta membanggakan Unand khususnya dan umumnya Indonesia di mata dunia.

Senada dengan itu, Edwin Martines ketua tim delegasi mengatakan berprestasi merupakan kewajiban kami sebagai mahasiswa. Karena dengan belajar dan terus meningkatkan pengetahuan merupakan bagian dari bela negara. Karena dengan belajar kami akan bisa menunjukan kepada dunia bahwa Indonesia itu bisa bersaing dengan negara lain di dunia.

Selain itu, sesuai dengan tujuan dari GEMBIRA 2016 ini dimana dikatakan bahwa ajang ini bertujuan untuk mempertahankan eksistensi beasiswa Bidikmisi sebagai program unggulan pemerintah dalam bidang pendidikan dalam rangka memutus mata rantai kemiskinan agar terwujud. Karena dengan terus belajar dan meningkatkan pengetahuan, kita sebagai mahasiswa Bidikmisi tentu setelah tamat nanti akan bisa memperoleh pekerjaan yang lebih layak lagi sehingga bisa mendapatkan penghasilan dan bisa membantu orang tua.


Humas dan Protokol Unand

0 komentar:

Posting Komentar