Jumat, 19 Agustus 2016

Lima Tahun Vakum, FISIP Kembali Punya Presiden

Gentaandalas.com- Setelah sempat lima tahun vakum, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) akhirnya memiliki Presiden Negara Mahasiswa (NM) FISIP. Zarni Nugraha Saputra, Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi 2012 dan Muslimin, Mahasiswa Jurusan Ilmu Politik 2013 diamanahkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) FISIP. Selasa (21/4), Wakil Dekan (WD) III FISIP melantik presiden dan wapres yang diadakan di lobby jurusan Sosiologi. Acara pelantikan tersebut turut dihadiri oleh Presiden Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dan Fakultas Hukum (FH).
Dalam pidato kepresidenanya, Zarni mengatakan NM FISIP hadir untuk melanjutkan Negara demi rakyat FISIP yang lebih sejahtera dan berkualitas. “NM FISIP adalah wadah untuk mahasiswa FISIP berkreasi, berinovasi, dan berorganisasi. Terutama sebagai ruang dan laboratorium sosial kita dalam mempersiapkan diri sebagai pemuda penerus bangsa. Di sini kita bisa mengimplementasikan ilmu kita sebagai mahasiswa FISIP,” katanya.
Syaiful, WD III FISIP mengungkapkan rasa bangganya kepada mahasiswa FISIP. “Meskipun dengan keterbatasan, saya tetap bangga dengan mahasiswa FISIP yang telah bersusah payah dan berusaha untuk membangun kembali surau yang roboh. Saya berharap tidak ada lagi perpecahan serta pro dan kontra.” ungkapnya.  Ia juga berharap agar NM FISIP dapat menjadi penyalur aspirasi, sarana komunikasi dan pengembangan potensi diri, serta sarana pengembangan ilmu mahasiswa.
Hal senada turut dituturkan oleh Caisa Aamuliadiga, Presiden Mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa  FH Unand. “Selamat kepada FISIP atas kembalinya Negara yang sempat vakum dan mendapatkan presiden. Saya berharap terdapat kerja sama antara tiga Negara, yaitu FISIP, FIB dan FH baik itu dalam bagian akademik maupun non-akademik,” tuturnya.
Zarni mengatakan ia akan segera menyusun program kerja jangka pendek NM FISIP. “Dalam waktu dekat ini kami akan mempersiapkan kementrian sebagai lembaga pembantu presiden dalam mencapai tujuan NM FISIP,” tutupnya. (Lizsa, Peri)

0 komentar:

Posting Komentar